 |
| Kegiatan Musrembang Kabupaten Sitaro. |
SITARO, MediaSulut.Com - Pemerintah kelurahan Tatahadeng menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) senin (21/1/2019) di Litle House, Tatahadeng.
Dilakukannya musyawarah ini adalah langkah awal untuk mengkaji dan mengevaluasi setiap inspirasi masyarakat kelurahan Tatahadeng sebelum dilakukannya Musrembang ditingkat kecamatan. Demikian diungkapkan lurah Tatahadeng, Riki Lumakeki SE.
"Sangat penting peran kita semua hari ini, sebab disinilah kita menampung semua usulan-usulan terkait dengan apa yang akan kita lakukan kedepan dalam membangun kelurahan Tatahadeng ini. Olehnya saya berharap dikesempatan ini kita semua boleh menyampaikan usulan yang nantinya akan kita sepakati bersama untuk ditetapkan sebagai program pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020 yang akan dibahas lagi di Musrembang kecamatan." ungkap Lumakeki.
Sementara itu camat Siau Timur, Dikson Tadete dalam paparannya berharap program-program hasil musrembang tahun 2018 untuk RKPD 2019 yang belum terealisasi, supaya dievaluasi lagi untuk diajukan di RPKD 2020.
"Penting bagi kita mengevaluasi program-program yang belum terealisasi di tahun 2019 ini, kalau memang masih menjadi priotritas,bisa diusulkan kembali." tutur Tadete.
Lanjutnya, peran serta masyarakat sangatlah dibutuhkan. Komunikasi pemerintah kelurahan bersama jajarannya, kapala lingkungan, dan ketua RT serta tokoh masyarakat haruslah tetap terjaga. Dikesempatan ini saya menghimbau, pemerintah kelurahan dan masyarakat tetap saling berkordinasi demi suksesnya pembangunan di kelurahan Tatahadeng ini.
"Mari kita masyarakat dan pemerintah Tatahadeng bekerjasama, saling kordinasi dalam pelaksanaan pembangunan di kelurahan Tatahadeng ini." ajak Tadete.
Dari hasil Musrembang ini telah disepakati 19 program pembangunan yang akan diajukan di Musrembang kecamatan.
Turut hadir, kapolsek Siau Timur, Danramil Siau Timur, perwakilan Bapelitbang, kepala lingkungan se-kelurahan Tatahadeng, ketua-ketua RT, Tokoh masyarakat,tokoh agama, dan masyarakat.
Editor: Redaksi
Kontributor: Edwin