 |
Warga berupaya memadamkan kebakaran di desa Kumelembuai.
|
Minahasa Selatan, MediaSulut.Com - Masih hangat ingatan kebakaran yang terjadi di desa Maliku yang menyebabkan kerugian material dan korban jiwa, lagi-lagi hal serupa terjadi. Kebakaran menimpa 4 unit rumah di Kabupaten Minahasa Selatan, pada Minggu (30/12/2018)
Pada pukul 09.30 Wita telah terjadi kebakaran 1 unit rumah di desa Boyong Pante Satu, Kec. Sinonsayang kemudian pada waktu hampir bersamaan kebakaran terjadi pada pukul 10.30 Wita di desa Kumelembuai Atas, jaga 1, Kec. Kumelembuai mengakibatkan 3 unit rumah ludes dilahap si jago merah.
Kebakaran di desa Boyong Pante
Danramil Tenga Pelda Inf Nasrun Haminu dalam wawancara mengatakan bahwa "Kebakaran satu unit rumah di desa Boyong Pante Satu, Kec. Sinonsayang, atas nama keluarga Ibu Jein Rantung, mengakibatkan kerugian materiil satu rumah hangus terbakar, diperkirakan puluhan juta dan tidak ada korban jiwa. Dalam kejadian tersebut masyarakat sekitar berupaya memadamkan api namun tidak bisa menyelamatkan rumah tersebut dari kebakaran, telah melakukan upaya komunikasi dengan pihak pemadam kebakaran, namun dikarenakan kendala signal dalam komunikasi sehingga informasinya terlambat," jelasnya.
Kebakaran di desa Kumelembuai Atas
Camat Kumelembuai, Michael Waworuntu mengatakan bahwa "kebakaran yang terjadi di desa Kumelembuai Atas, jaga 1, Kec. Kumelembuai tersebut menimpa 3 rumah warga, atas nama Keluarga Pongantung-Rasu, Keluarga Wungow-Kereh dan Keluarga Mongkareng-Saroinsong. Kebakaran berlangsung begitu cepat sekitar 30 menit. Upaya pemadaman dilakukan oleh masyarakat dan berhasil memadamkan api sehingga tidak menyebar ke rumah lain, diduga penyebab kebakaran karena korsleting listrik dan tidak ada korban jiwa," ucapnya.
Kebakaran di desa Kumelembuai Atas
Senada dengan hal tersebut Danramil Motoling Peltu Inf Roi Sumakul menyampaikan bahwa " kebakaran 3 unit rumah di desa Kumelembuai Atas, jaga 1 tersebut menyebabkan Kerugian materil 3 unit rumah, 2 ton cengkih kering, 1 ton cokelat kering, 6 buah motor, surat-surat penting, jualan warung dan perabotan rumah ikut terbakar, kerugian diperkirakan 1 miliar, korban jiwa nihil. Anggota Babinsa Koramil Motoling, Kepolisian serta masyarakat membantu memadamkan Api dengan alat seadanya agar tidak merembet dan meluas ke rumah sekitar, kemudian pada pukul 11.45 Wita api sudah dapat dipadamkan. Kejadian ini sudah ditangani oleh Polres Minsel dan sedang dalam penyelidikan," jelasnya.
Terkait kebakaran yang terjadi Kasatpol PP Kab. Minsel Hendrie Palit mengatakan bahwa "pada saat hampir bersamaan telah terjadi kebakaran rumah yaitu kejadian kebakaran rumah di desa Kumelembuai Atas, jaga 1, Kec. Kumelembuai dan kejadian kebakaran rumah di desa Boyong Pante Satu, Kec. Sinonsayang. Kejadian tersebut menyebabkan mobil petugas pemadam kebakaran bergerak kearah desa Kumelembuai untuk memadamkan kebakaran sesuai dengan informasi warga yang diterima" terangnya.
"Sedangkan untuk kejadian kebakaran di desa Boyong Pante informasi dari warga terlambat masuk dikarenakan signal komunikasinya yang kurang baik, sehingga upaya pemadaman kebakaran di desa Boyong Pante belum sempat terlayani, dalam hal ini upaya pemadaman kebakaran dilakukan pada kejadian kebakaran di desa Kumelembuai ketika itu," pungkasnya.
Cleen.