Astaga...!!! Jalan Rusak, Kontraktor Pasrah Apapun yang Terjadi

Kondisi jalan yang  rusak. 

MANADO, MediaSulut.Com - Sudah menjadi rahasia umum setiap kontraktor yang menangani proyek-proyek di Sulawesi Utara (Sulut) dari kwalitasnya banyak tidak sesuai rancangan anggaran bangunan (RAB). Contohnya saja, pelebaran jalan pada akses jalan terminal malalayang hingga ke arah wen win batas kota manado asal jadi, proyek berbandrol 7 Miliar yang dikerjakan oleh PT.Anugrah Kamayatu Utama pada akhir tahun 2016 lalu kini mengalami kerusakan yang parah.

Diperkirakan hanya Jalan waktu empat bulan proyek yang dikerjakan sudah banyak berlubang, hal tersebut membuat masyarakat keluhkan kinerja kontraktor.

Menurut Hendrik M, masyarakat sekitar pengguna jalan mengatakan dari awal pekerjaan sudah ada kendaraan yang terjerumus karena galian yang dibiarkan berminggu minggu tanpa langsung ditutup dengan material.

"Kiri-kanan jalan yang dicor juga terlihat sudah banyak yang hancur, ketebalan aspal terindikasi juga tidak sesuai seperti yang terlihat pada jalan yang berlubang lapisan aspalnya hanya setinggi 3cm dari aspal terdahulu," jelasnya, Selasa (21/03/2017)

Pihak penyedia jasa PT.Anugrah Kamayatu Utama,Steven Kondoi selaku Direktur perusahaan dengan santainya mengatakan, bukan dirinya yang mengerjakan pekerjaan jalan ini perusahaan yang dimilikinya dipinjam oleh temannya berinisial AM.

”Saya pasrah saja apapun yang terjadi,”tuturnya.

Namun dirinya akan mencoba berkoordinasi dengan si peminjam perusahaan untuk segera menyelesaikan kekurangan yang ada, karena masih dalam masa perawatan.

Ditempat terpisah, pihak pekerjaan umum kota Manado lewat PPK mengatakan pencairan dana perusahan tersebut baru dicairkan 50% dan sisanya akan dicairkan jika pekerjaan tambahan yang telah disepakati dilakukan/diselesaikan oleh pihak kontraktor.

Penulis: Redaksi