MANADO, MediaSulut.Com - KODAM Merdeka XIII diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) TNI Jendral Mulyono, untuk diketahui KODAM ini membawahi Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah. Dengan dibekali kekuatan 3.000 Prajurit.
Pangdam XIII Merdeka Mayjen Ganip Warsito dalam sambutannya mengatakan prajurit harus kuat dalam seni perang, bela diri, dan menjaga keutuhan bangsa dan mampu menjalankan tugas yang diembankan.
Secara geografis KODAM XIII Merdeka berbatasan langsung dengan negara lain otomotis merupakan pintu gerbang perbatasan, dan juga berdiri di daerah yang memiliki tingkat Toleransi umat beragama yang tinggi di Indonesia untuk itu bersama-sama dengan rakyat kita akan menjaganya.
"Secara pribadi kesan pertama datang kesini yaitu menyukai senyum yang ramah dan juga bubur manado" Tutup Warsito.
Kesempatan yang sama Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dalam sambutannya mengatakan atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara memberikan selamat atas diresmikannya KODAM XIII Merdeka serta juga apresiasi kepada TNI yang telah mengaktifkan kembali KODAM ini, diharapkan melalui peresmian inilebih memperkuat pengawalan Negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya kestabilan keaman ke-3 provinsi yang dibawainya.
Hadir juga beberapa pejabat walikota dan bupati, bersama beberapa jendral TNI dan Kepala Daerah berbincang-bincang tentang kesiapan KODAM 13 Merdeka.
Tampak hadir Jendral-jendral TNI, Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat TNI Mayor Jendral George Elnadus Supit, PANGDAM VII Wirabuana Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti, Wakil Gubernur Steven Kandouw SE, FORKOPIMDA Sulawesi Utara, Tokoh-Tokoh Agama, Perwakilan dari POLDA SULUT, prajurit TNI, dan undangan lainnya.
Penulis: Ferlyando Sandala
Pangdam XIII Merdeka Mayjen Ganip Warsito dalam sambutannya mengatakan prajurit harus kuat dalam seni perang, bela diri, dan menjaga keutuhan bangsa dan mampu menjalankan tugas yang diembankan.
Secara geografis KODAM XIII Merdeka berbatasan langsung dengan negara lain otomotis merupakan pintu gerbang perbatasan, dan juga berdiri di daerah yang memiliki tingkat Toleransi umat beragama yang tinggi di Indonesia untuk itu bersama-sama dengan rakyat kita akan menjaganya.
"Secara pribadi kesan pertama datang kesini yaitu menyukai senyum yang ramah dan juga bubur manado" Tutup Warsito.
Kesempatan yang sama Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dalam sambutannya mengatakan atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara memberikan selamat atas diresmikannya KODAM XIII Merdeka serta juga apresiasi kepada TNI yang telah mengaktifkan kembali KODAM ini, diharapkan melalui peresmian inilebih memperkuat pengawalan Negara Kesatuan Republik Indonesia khususnya kestabilan keaman ke-3 provinsi yang dibawainya.
Hadir juga beberapa pejabat walikota dan bupati, bersama beberapa jendral TNI dan Kepala Daerah berbincang-bincang tentang kesiapan KODAM 13 Merdeka.
Tampak hadir Jendral-jendral TNI, Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat TNI Mayor Jendral George Elnadus Supit, PANGDAM VII Wirabuana Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bakti, Wakil Gubernur Steven Kandouw SE, FORKOPIMDA Sulawesi Utara, Tokoh-Tokoh Agama, Perwakilan dari POLDA SULUT, prajurit TNI, dan undangan lainnya.
Penulis: Ferlyando Sandala