JAKARTA, MediaSulut.Com - Bupati Minahasa, Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS) selaku Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Sulawesi Utara, pengurus besar dan ketua pengurus PGRI se-Indonesia diundang dalam Jamuan makan siang bersama Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (26/10/2016).
Namun, Bupati JWS belum dapat memenuhi undangan tersebut pasalnya, hingga saat ini JWS bersama 22 mahasiswa Unsrat masih berada di negara Jepang.
Untuk menutupi kekosongan pada undangan tersebut, JWS menugaskan Sekretaris PGRI Sulut, Donald Wagey menggantikan posisinya bersama plt ketua PB PGRI, Unifa Rosyidi untuk memenuhi undangan Jamuan Makan Siang orang nomor satu di Indonesia.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhajir Effendy mengungkapkan rasa rindunya terhadap PGRI sehingga mengundang para PGRI untuk bersantap siang bersama.
Dikatakan presiden, sejak menjabat Walikota Solo, beliau selalu rutin bertemu dengan anggota dan pengurus PGRI setidaknya dua hingga tiga kali dalam setahun. Namun tahun ini, Jokowi mengakui baru sempat menemui PGRI dikarenakan sejumlah kesibukan kenegaraan.
"Tidak ada prasangka apa-apa dari saya kepada PGRI dan saya harapkan jangan ada prasangka juga kepada saya," tandas Jokowi.
Sementara itu, Sekretaris PGRI Sulut, Donald Wagey mengatakan bahwa sesuai pernyataan Plt Ketua Umum PB PGRI Sulut, Unifah Rosyidi, menegaskan agar Presiden Joko Widodo untuk tidak meragukan PGRI dan PGRI tetap mendukung program-program Pemerintah.