Walter, sang pencetak gol "Kalajengking" yang tak pernah dikenang. |
APA MOMEN BERSEJARAH HARI INI?
Satu bentrok besar antara kampiun Jerman Timur, SC Wismut Karl-Marx-Stadt (sekarang Erzgebirge Aue), dan juara Jerman Barat, 1. FC Kaiserslautern, digelar di Zentralstadion, Leipzig, pada 6 Oktober 1956.
Duel yang dihelat tepat 60 tahun silam ini berakhir dengan kemenangan untuk wakil Jerman Barat, Kaiserslautern, lewat skor telak 5-3. Pertandingannya memang bersejarah, seiring konflik politik antar kedua negara yang juga mewarnai. Namun sejarah lebih besar hadir pada satu dari delapan gol yang tercipta.
Gol yang dicetak oleh legenda terbesar Kaiserslautern, Fritz Walter, terjadi lewat cara yang membuat semua orang takjub. Gol tersebut lantas mendapat julukan "Gol Terlupakan Abad Ini".
INILAH MOMEN PENTINGNYA
Apakah Anda cukup dibuat takjub dengan aksi "Scorpion Kick" mantan kiper timnas Kolombia, Rene Higuita, pada 1995 lalu? Jika iya, mari bayangkan atraksi macam itu dilakukan dari jarak 23 meter di depan gawang dan sukses hasilkan gol!
Kira-kira itulah yang dilakukan Walter, untuk membingkai manis kemenangan Die roten Teufel di Leipzig. Menerima umpan lambung dari rekannya di lini pertahanan, figur yang telah berpulang 14 tahun silam itu langsung menyambutnya dengan tembakan tumit bergaya kalajengking.
Saking spektakulernya, media-media di Jerman sampai menyebut gol itu sebagai "Gol Terbaik Abad Ini". Ironisnya kini, nyaris tak ada khalayak sepakbola yang mengenang gol spektakuler tersebut.
Padahal kala itu Zentralstadion dipadati oleh 120 ribu penonton. Sayangnya hanya ada satu jepretan foto yang mengenang momen bersejarah tersebut dan Anda bisa melihatnya di sini.
HAL LAIN YANG PERLU DIKETAHUI
Karena begitu sedikitnya orang yang mengetahui gol spektakuler milik Walter, beberapa media Jerman yang melakukan penelusuran terhadap sejarah ini lantas menyebutnya sebagai "Gol Terlupakan Abad Ini".
Julukan itu dikemas dalam buku sepakbola berujudul "So habe ich's gemacht ..." (Jadi, Saya Melakukannya...). Dalam buku itu Walter menjelaskan betapa dirinya menjadikan gol tersebut sebagai salah satu momen terindah di sepanjang karier.
"Itu adalah gol kebahagiaan. Sungguh, itu adalah situasi yang tak pernah saya bayangkan. Saya juga cukup beruntung bola itu masuk ke jala lawan," kenang Walter.
Insting Walter sukses hasilkan gol bersejarah. |
"Apa yang saya lakukan adalah sebuah seni, seni yang membuat penonton senang dan bahagia. Saya bisa bersenang-senang dengan sederet aksi macam itu," tutur Walter.
"Namun sekarang hal itu sulit dilakukan. Segalanya sekarang soal hasil. Pelatih takkan membiarkan Anda melakukannya karena punya risiko besar terhadap hasil, plus membuat Anda dipermalukan jika sampai gagal," pungkas sosok yang hanya pernah membela Kaiserslautern ini.
Sumber: glc