Pasalnya honor sampai saat ini belum dibayarkan oleh pihak pemerintah tersebut. Dan tidak ada kejelasan sama sekali oleh pimpinan dalam hal ini Walikota dan Wakil Walikota Bitung.
"Pak Sekot bilang pemerintah saat ini abis angaran for mobayar torang pe honor, sekarang dengar-dengar deng baca di media dan informasi yang ada bahwa jajaran pemkot, DPRD, SKPD dan Lurah bahkan pihak Sekolah pun ikut disertakan untuk hadiri launching program Bitung Bahari Berseri (B3). Inikan namanya menghamburkan uang dan pemborosan angaran padahal gaji honor kami belum dibayarkan ," kata sejumlah Pala/RT yang tak mau menyebutkan namanya. Jumat (9/9/2016).
Menurutnya ini pembohongan bagi kami Pala/RT, kemarin pak Malton (Sekot_red) bicara kepada kami bahwa pemkot Bitung tidak ada dana. Tapi saat ini malah menghamburkan uang melakukan launching program Bitung Bahari Berseri (B3).
"Ininamanya kan tidak adil pemerintah saat ini dan tidak manusiawi hanya mementingan sepihak saja ," ujar mereka yang mewanti-wanti tidak menyebutkan namanya.
Ia mengatakan pemerintah saat ini benar-benar tidak prorakyat yang seharusnya pemerintah setempat membantu rakyat dan wajib hukumnya itu.
"Kami tidak tau persis jumlah angaran yang dikeluarkan pihak pemerintah setempat melakukan launching program Bitung Bahari Berseri (B3) di jakarta. Namun pihak mereka memintah agar honor secepatnya dibayarkan, meski tidak dibayarkan kami berharap kejelasan pihak Walikota dan Wakil Walikota Bitung, menjelaskan kepada kami apa penyebab sampai honor kami ditahan," tegasnya.(enc)