MediaSulut.com - Ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil mempersembahkan medali emas olimpiade Brasil 2016 untuk Indonesia bertepatan dengan HUT Kemerdekaan RI ke-71. Tampil sempurna, di final, pasangan Tontowi/Liliyana menaklukan ganda Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying 21-14, 21-12.
Di gim pertama, Tontowi/Liliyana unggul cepat. Cegatan Butet - panggilan Liliyana - di depan net serta smash dari Owi - panggilan Tontowi - membuat unggul 7-2. Mereka unggul 11-4 saat interval sebelum mengakhiri gim pertama 21-14.
Gim kedua berlangsung lebih ketat. Pasangan Malaysia memberi perlawanan ketat pada awal gim. Namun setelah interval, Owi/Butet mampu melaju
dan merebut gim kedua 21-12.
Sebelum meraih emas di final, Tontowi/Liliyana harus berjuang keras menyingkirkan ganda nomor satu dunia asal Cina, Zhang Nan/Zhao Yunlei. Juara bertahan Olimpiade tersebut takluk 21-16, 21-15.di babak semifinal dengan menyingkirtkan unggulan pertama asal China,
Tontowi/Liliyana merupakan satu-satunya wakil Indonesia di final. Dua harapan medali lainnya, Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan dan ganda putri
Greysia Polii/Nitya KRishinda Maheswari telah gagal di babak sebelumnya.
Sebelumnya, bulu tangkis telah menyumbang enam medali emas Olimpiade yaitu Susy Susanti dan Alan Budi Kusuma (1992), Ricky Subagdja/Rexy Mainaky
(1996), Tony Gunawan/Candra Wijaya (2000), Taufik Hidayat (2004), dan Hendra Setiawan/Markis Kido (2008).